Social Icons

twitterfacebook gilangdamarmukti google plus gilangdamarmuktilinkedinrss feedemail

Wednesday, 28 May 2014

Tugas Kliping Pemanasan Global

buat yang punya tugas kliping pemanasan global, silahkan copy gambar di sini. ingat sertakan alamatnya yaitu
http://muridjenius.blogspot.com/
Salam untuk kelas 7G SMPN 1 Boyolali 2013/2014

Untuk rumusan masalah yaitu : Apakah pemanasan global memengaruhi kelangsungan hidup suatu makhluk hidup?Lalu apa yang menyebabkan itu terjadi?

Beruang kutub kehilangan habitatnya karena dampak dari pemanasan global

Kekeringan yang panjang membuktikan adanya pemanasan global

Mencairnya gletser-gletser dunia mengancam ketersediaan air bersih, dan pada jangka panjang akan turut menyumbang peningkatan level air laut dunia.

Lenyapnya es di kutub utara dari 1885-1985-2012
tankerwithhurricane
Ketika suhu lautan meningkat, lebih banyak badai dan semakin kuat. Kita melihatnya pada tahun 2004 dan 2005.

NASA menyatakan bahwa pemanasan global berimbas pada semakin ekstrimnya perubahan cuaca dan iklim bumi. Pola curah hujan berubah-ubah tanpa dapat diprediksi sehingga menyebabkan banjir di satu tempat, tetapi kekeringan di tempat yang lain.
Penyebab :
Hutan gundul
Hutan tandus dapat juga menyebabkan pemanasan global karena CO2 tidak diserap oleh tumbuhan dan O2 juga tak bisa dihasilkan. hal ini membuat timbulnya gas rumah kaca di atmosfer dan terjadilah PEMANASAN GLOBAL

ASAP PABRIK juga ikut menyumbang gas rumah kaca.Asap pada gambar diatas yaitu asap pabrik di New Delhi ,India dan kota itu merupakan kota dengan tingkat pencemaran udara terbesar.
mengenal asap knalpot di kendaraan
Asap kendaraan menghasilkan karbon monoksida yang sangat banyak sehingga juga dapat menimbulkan gas rumah kaca.
SORRY.INI BELUM SELESAI.REVISI HARI KAMIS 29/05/2014 
Terimakasih

Monday, 26 May 2014

Khulafaur Rasyidin

Khulafaur Rasyidin adalah khalifah ( pemimpin ) pertama yang menggantikan Nabi Muhammad Saw. untuk memimpin umat Islam setelah Nabi Muhammad Saw.  wafat.Empat orang khalifah tersebut adalah para sahabat dekat Nabi. Keempat khalifah tersebut dipilih bukan bedasarkan keturunannya, melainkan atas dasar kesepakatan umat Islam.

Nabi Muhammad Saw. semasa hidupnya memiliki dua tugas utama, yaitu tugas kenegaraan dan tugas kenabian. Tugas kenegaraan yaitu tugas yang dilakukan beliau sebagai kepala pemerintahan dan memimpin umat Islam. Sedangkan tugas kenabian yaitu tugas beliau sebagai pembawa risalah Allah SWT. kepada umat manusia.

1. Abu Bakar Ash-Shiddiq

Abu Bakar adalah khalifah pertama yang pertama pada tahun 11 H/632 M hingga tahun 13 H/634 M. Ia lahir di kota Mekah tahun 573 M atau dua tahun setelah kelahiran  Nabi Saw. Sebelum memeluk Islam, beliau bernama Abdul Ka'bah dan setelah memeluk Islam diganti oleh Rasulullah menjadi Abdullah bin Abi Quhafah at Tamimi. Abu Bakar adalah nama julukan yang diberikan Rasulullah, sebab beliau merupakan orang yang pertama kali masuk Islam dari golongan dewasa.

Abu Bakar berasal dari Bani Tanim, suku Quraisy. Ia merupakan putra dari Quhafah bin Amir yang mempunyai nama asli Usman bin Sa'ad dan ibunyabernama Ummul Khair Salma binti Sharkh. Garis keturunan Abu Bakar dengan Nabi Saw. bertemu pada Murrah bin Ka'ab.

Abu Bakar mendapat gelar Ash-Siddiq setelah peristiwa Isra' Mi'raj, karena beliau membenarkan segala tindakkan dan ucapan Rasulullah Saw. terutama saat Isra' Mi'raj.

Proses pengangkatan Abu bakar menjadi Khalifah

Setelah Rasulullah Saw. wafat, kaum Ansar ( kaum yang ada di Madinah yang menyambut kedatangan Rasulullah ) dan kaum Muhajirin ( kaum yang berasal dari Makah yang mengikuti Rasulullah saat hijrah ke Madinah ) mengadakan musyawarah dan sepakat mengangkat Abu Bakar Ash-Siddiq untuk menjadi khalifah yang pertama.

Setelah selesai pemakaman Rasulullah, kaum Muslimin dari golongan Ansar dan Muhajirin berkumpul di Masjid Nabawi untuk membaiat Abu Bakar untuk menjadi khalifah pertama pada tanggal 12 Rabiul Awal tahun 11 H /632 M.

Beberapa pertimbangan pengangkatan Abu Bakar sebagai khalifah, antra lain:

    orang yang pertama kali masuk Islam
    selalu paling awal dalam mengimani ajaran yang dibawa Rasulullah, termasuk ketika peristiwa Isra' Mi'raj
    selalu setia mendampingi Nabi Saw.
    rela memberikan seluruh hartanya untuk mempertahankan Islam
    ditunjuk Nabi SAW sebagai imam shalat saat Rasulullah sedang sakit  

Akhir Hayat Abu Bakar Ash-Siddiq

Abu Bakar wafat pada tanggal 21 Jumadil Akhir 13 H / 12 Agustus 634 M, dalam usia 63 tahun. Beliau dimakamkan disamping makam Rasulullah SAW di Masjid Nabawi.

Sebelum meninggal, Abu Bakar berwasiat kepada para sahabat untuk memilih Umar bin Khatab untuk sebagai penggantinya.
Jasa-jasa Abu Bakar Ash-Siddiq dalam pemerintahan

    Mendirikan Baitul Mal, yaitu lembaga yang bertugas mengurusi keuangan negara, seperti dari harta rampasan perang ataupun dari zakat. Lembaga ini dikelola oleh Abu Ubaidah bin Jarrah, sahabat yang diberi gelar Amin Al-Ummah ( kepercayaan umat ).
    Mendirikan lembaga peradilan yang berfungsi untuk mengadili permasalahan / perselisihan di antara umat. Lembaga ini dipimpin oleh Umar bin Khatab.
    Membagi harta rampasan perang ( ghanimah ) secara adil.

2. Umar bin Khattab

Umar bin Khattab lahir pada tahun 581 M / 40 sebelum Hijriah. Nama lengkapnya Umar bin Khattab bin Nufail bin Abdul Uzza bin bin Rabbah bin Abdullah bin Qurt bin Rizzah bin Adi bin Ka'ab. Umar bin Khattab merupakanputra dari Khattab bin Nufail dan ibunya bernama Khantamah binti Hisyam.

Umar bin Khattaab berasal dari Bani 'Adi. Garis keturunan Umar bin Khattab dengan Nabi Muhammad  bertemu pada Ka'ab bin Layyi.

Umar bin Khattab adalah orang yang disegani di Mekah. Beliau memiliki postur tubuh yang tegap, wataknya keras, dan berani sehingga ia dijuluki dengan Abu Hafas yang artinya tegar dalam berpendirian.

Umar bin Khattab juga dikagumi karena sangat cerdas, ahli berunding, gaya bicaranya sangat bagus, dan berpengetahuan luas sehingga beliau mendapat gelarAbu Faiz.
Umar bin Kattab Masuk Islam

Umar bin Khattab masuk Islam setelah mendengarkan ayat Al-Qur'an yang dibaca oleh adiknya (Fatimah). Setelah Umar bin Khattab membaca lembaran Surah Taha ayat 1-8, beliau sangat mengagumi isi dan susunan ayat tersebut. Beliau langsung bergegas menemui Rasulullah Saw. yang saat itu berada di rumah Al Arqm bin Abil Arqam. Umar bin Khattab beserta istri dan anaknya,  yaitu  Zainab binti Maz'an dan Abdullah bin Umar menyatakan keislamannya dengan mengucapkan dua kalimat syahadat. Masuk Islamnya Umar bin Khattab beserta keluarganya terjadi pada bulan Zulhijah tahun 616 M.

Langkah-langkah yang diambil Umar bin Khattab setelah dirinya masuk Islam, antara lain:

    mengumumkan keislamannya kepada dihadapan kaum kafir Quraisy,
    mengusulkan kepada Rasulullah untuk berdakwah secara terang-terangan,
    mendatangi tokoh-tokoh Quraisy untuk mengajak mereka ke jalan Allah,
    mencurahkan seluruh hidupnya untuk membela Rasulullah dan Agama Islam,
    selalu mengikuti setiap peperangan selama Nabi SAW. hidup.

Umar bin Khattab menjadi Khalifah

Sebelum Abu bakar wafat, beliau mengusulkan bahwa yang menggantikan beliau adalah Umar bin Khattab. Setelah disepakati, beliau memerintahkan Usman bin Affan untuk menulis di atas kertas wasiat yang disetujui para sahabat.
                                       

wilayah kekuasan Umar bin Khattab

Setelah Abu Bakar wafat, Umar bin Khattab dibaiat menjadi khalifah kedua setelah Abu Bakar Ash-Siddiq. Peristiwa itu terjadi pada tanggal 23 Jumadil Akhir 13 H/634 M.

Pemerintahan pada masa Khalifah Umar bin Khattab disebut juga Futuhat Islamiyah, karena pada masa ini terjadi perluasan wilayah yang dilakukan secara besar-besaran dan terjadi perombakan di bidang pemerintahan.

Kebijakan-kebijakan Umar bin Khattab meliputi:

1. Bidang Pemerintahan

    Membagi wilayah menjadi 8 provinsi yang dipimpin oleh seorang gubernur, yaitu Madinah, Mekah, Suriah (Syria), Jazirah, Basrah, Kufah, Mesir, dan Palestina. Dalam menjalankan tugasnya, para gubernur dibantu Seketaris Daerah (Katib), Seketaris Militer (Katib ad Diwan), Pejabat Perpajakan  (Sahib al Kharaj), Pejabat Kepolisian (Sahib al Ahdas), Pejabat Keuangan (Sahib Baitul Mal), Hakim dan pejabat jawatan keagamaan (Qadi).
    Pembentukkan dewan-dewan, yaitu Dewan Pembendaharaan Negara yang bertugas mengatur pengeluaran dan pembelanjaan negara, Dewan Kemiliteran bertugas mengatur keperluan tentara, polisi, gaji, dan pakaian, Dewan Kesjahteraan Umat bertugas mengatur gaji para imam, muadzin, memberi santunan kepada orang yang membutuhkan, dan Dewan Kehakiman berfungsi untuk mengawasi para hakim untuk dalam memutuskan perkara.

2. Bidang Hukum

Meliputi Pembagian harta warisan, perumusan prinsip qiyas, pengangkatan para hakim, pemakaian cambuk dalam melaksanakan hukuman badan, Penetapan hukuman 80 kali dera bagi pemabuk, pemungutan zakat atas kuda yang diperdagangkan, dan larangan untuk penyebutan nama wanita dalam lirik syair.


3. Bidang Ekonomi

    Mendirikan Baitul Mal (Departemen Keuangan),
    Mendirikan Diwan al Kharaj (Departemen Agraria),
    Membentuk jawatan pos yang bertugas menyampaikan berita dari pemerintahan di Madinah ke daerah dan sebaliknya,
    Mendirikan Diwan al Jundi, Dewan Keuangan untuk militer,
    Menetapkan anggaran dan pengeluaran negara.


4. Menetapkan kalender Islam dan lambang negara

Pemberlakuan kalender Hijriah dimulai ketika Nabi Muhammad Saw. hijrah ke Madinah, yakni pada tanggal 16 Rabiul Awal 1 H. Tanggal 1 Muharam sebagai tahun baru Hijriah dihitung bedasarkan peredaran bulan Qamariah, yang dimulai pada tahun 16 H. Khalifah Umar bin Kattab menetapkan juga lambang resmi negara yakni Bulan dan Bintang.

5. Bidang Peradilan

Pada bidang peradilan, beliau menetapkan prinsip-prinsip peradilan Islam dengan menyusun sebuah risalah yang dikirim kepada Abu Musa al Asy'ari yang disebut Dustur Umar atau Risalah Al Qada'.

6. Perluasan wilayah Islam

Perluasan wilayah pada masa Khalifah Umar bin Khattab yaitu: penaklukan Persia, pembebasan Syam /Syria, pembebasan Baitul Maqdis di Yerussalem, dan perluasan Islam di Mesir.
Akhir Hayat Umar bin Khattab

Umar bin Khattab ditikam oleh Abu Lu'luah atau al Fairus ketika Umar bin Khattab sedang Shalat Subuh. Akibatnya beliau sakit selama tiga hari dan akhirnya wafat dalam usia 63 tahun pada tanggal 1 Muharam 23 H /644 M.

3. Usman bin Affan

Usman bin Affan dilahirkan di Thaif pada tahun 576 M. Beliau lima tahun lebih muda dari Rasulullah Saw.

Beliau termasuk kabilah Ummah dari suku Quraisy. Beliau seorang saudagar yang kaya raya dan sangat dermawan. Beliau juga sering memerdekakan budak. Setelah masuk Islam, sebagian besar harta kekayaannya disumbangkan untuk perjuangan Islam.

Akhlak Usman bin Affan sangat dikagumi Nabi Muhammad Saw. Bedasarkan pertimbangan ini, Nabi Saw. menikahkan putrinya dengan Usman. Putri Rasulullah yang pertama kali dinikahkan adalah Ruqayyah. Tidak berapa lama setelah Ruqayyah wafat, Rasulullah menikahkan lagi putrinya yang kedua, Ummu Kalsum dengan Usman. Karena itulah Usman bin Affan dijuluki Zun Nurain (memiliki dua cahaya).
Usman bin Affan menjadi Khalifah

Ketika menjelang Akhir hayat, Umar bin Khattab telah memikirkan khalifah penggantinya. Umar bin Khattab telah menyiapkan 6 nama calon yang mejadi khalifah. Keenam orang calon khalifah itu adalah Usman bin Affan, Ali bin Abi Thalib, Zubair bin Abi Talib, Abdurrahman bin Auf, Thalhah bin Ubaidillah, dan Sa'ad bin Abi Waqas.

Setelah khalifah Umar bin Khattab wafat, kelima calon tersebut bermusyawarah. Abdurrahman bin Auf mengundurkan diri dan diberi tugas untuk mengumpulkan kaum Muslimin untuk bermusyawarah memilih khalifah dari beberapa calon yang disiapkan Umar bin Khattab. Hasil dari musyawarah itu, Usman bin Affan terpilih menjadi khalifah.
Jasa dan peninggalan Khalifah Usman bin Affan

Usaha Khalifah Usman bin Affan dalam memajukan agama Islam, diantaranya:

    Khalifah Usman menyempurnakan masuknya Persia ke dalam daerah Islam. Ia juga menyempurnakan daerah Tunisia di Afrika Utara,
    Pembukuan Al-Quran yang telah dibukukan itu dinamakan Mushaf Al Imam (mushaf yang dipegang oleh Khalifah Usman). Kemudian disalin untuk dikirim ke Mekah, Syria, Basrah, dan Kuffah sebagai pedoman hidup manusia. Mushaf itu sekarang sudah diperbanyak hingga sekarang sampai di tangan kita yang dikenal dengan Mushaf Usmani,
    Khalifah Usman bin Affan membangun armada Islam. Dengan dibangunnya armada itu, daerah Islam di sekitar Laut Tengah bagian timur dapat dipertahankan, bahkan Pulau Cyprus dan pulau Rhadus dapat ditaklukkan.

 Akhir Hayat Usman bin Affan

Pada masa akhir pemerintahan, penasehat Khalifah Usman yang bernama Marwan bersikap licik dengan menghasut umat Islam. Dengan demikian, terjadilah pemberontakan yang dipimpin oleh Muhammad bin Abu Bakar dan Muhammad bin Huzaifah dengan enam ratus orang pengikut dari Mesir.

Pemberontakan itu terjadi dengan maksud agar gubernur Mesir digantikan oleh Muhammad bin Abu Bakar. Hal itu disetujui oleh Khalifah. Marwan kemudian membuat surat dengan stempel resmi yang meminta Abdullah agar membunuh pemimpin pemberontak dan anak buahnya.

Ternyata surat itu terjatuh ke tangan pemberontak dan mereka menghadap khalifah meminta agar Marwan diserahkan. Permintaan tersebut tidak disetujui oleh khalifah. Khalifah dengan diam-diam meminta bantuan Muawiyah (gubernur Irak) untuk menumpas para pemberontak. Ternyata para pemberontak telah mengetahui rencana tersebut.

Pemberontak marah kepada khalifa. Akhirnya, rumah khalifah Usman dikepung selama empat puluh hari oleh kaum pemberontak. Pemberontak memaksa  Usman untuk turun dari jabatannya. Namun, Ibnu  Umar segera masuk ke dalam rumah Usman untuk tidak turun dari jabatannya karena berarti telah membuat sunah jelek, sehingga setiap manusia yang tidak suka pada pemimpinnya, maka mereka mencopot paksa kepemimpinan tersebut. Usman pun menyadari bahwa inilah fitnah yang telah jauh-jauh hari telah diberitakan oleh Rasulullah Saw. Usman hanya bisa bersabar dan menyerahkan diri kepada Allah SWT.

Akhirnya Usman bin Affan wafat dalam keadaan berpuasa dan sedang membaca Al-Quran, hingga tetesan darah pertama tatkala membaca Surah Al-Baqarah ayat 137. Usman wafat pada tahun 35 H / 656 M. Usman dimakamkan di kuburan Baqi di Madinah.

4. Ali bin Abi Thalib

Ali bin Abi Thalib lahir di kota Mekah tahun 583 M. Beliau merupakan putra dari Abu Thalib, paman Nabi Muhammad Saw.

Ali bin Abi Thalib merupakan adik sepupu Nabi Muhammad Saw. Beliau termasuk keluarga besar Bani Hasyim. Usianya 13 tahun lebih muda dari pada Rasulullah.

Ali adalah orang yang pertama yang masuk Islam dari pihak pemuda. Sejak kecil Ali sangat dekat dengan Nabi Saw., sehingga kepribadian rasul mempengaruhi kepribadian Ali.

Ali bin Abi Thalib dinikahkan dengan putri Nabi Saw. yang bernama Fatimah az Zahra. Dari perkawinan ini, Ali dikaruniai dua putra yang bernama Hasan dan Husein.
Ali bin Abi Thalib menjadi Khalifah

Setelah Khalifah Usman terbunuh, Masyarakat muslim saat itu berependapat bahwa yang paling pantas menjadi khalifah adalah Ali bin Abi Thalib. Pendapat itu didukung oleh masyarakat banyak, walaupun ada sebagian kecil yang menentangnya.

Berbeda dengan ketiga khalifah sebelumnya, Ali diminta menduduki kursi kekhalifahan oleh masyarakat banyak dan dipelopori oleh kaum yang memberontak Usman.
Jasa-jasa peninggalan khalifah Ali bin Abi Thalib

Hal-hal yang telah dibuat dibuat oleh Khalifah Ali bin Abi Thalib adalah:

    membiasakan bermusyawarah dalam memecahkan segala persoalan,
    membenahi pemerintahan yang didasarkan atas kecakapan atau kemampuan,
    berhasil mengembangkan ilmu bahasa Arab dan membangun Kota Kuffah menjadi pusat perdagangan,
    berusaha menentramkan suasana yang pada masa Khalifah Usman bin Affan sudah kacau. Usahanya yang kali ini mengalami kegagalan. Pada saat itu Umat Islam terpecah menjadi tiga golongan, yaitu:

·         golongan yang mendukung Muawiyah (Gubernur Damaskus),

·         golongan yang mendukung Ali bin Abi Thalib

·         golongan Khawarij, yaitu golongan nonblok (tidak mendukung Ali dan Muawiyah)

Akhir Hayat Ali bin Abi Thalib

Ketika Ali bin Abi Thalib menjadi khalifah, muncul kaum Khawarij yang berusaha untuk membunuh Ali bin Abi Thalib, Muawiyah, dan Amr bin Ash. Menurut kaum Khawarij, ketiga orang itulah yang telah membuat umat Islam tidak tentram


Akhirnya, pada tanggal 17 Ramadhan tahun 40 H, Ali berhasil dibunuh oleh Ibnu Muljam ketika hendak melakukan Shalat Subuh di Kuffah. Sedangkan Muawiyah gagal dibunuh oleh Al Barah dan Amr bin Ash gagal dibunuh oleh Umar bin Bakir.

Soal aritmatika sosial

    1.      Toko alat tulis membeli 5 pak buku tulis yang setiap paknya berisi 10 buah buku dengan harga Rp35.000 setiap pak. Toko alat tulis tersebut kemudian menjual 40 buah buku dengan harga Rp4.500 setiap buah dan sisanya terjual Rp3.000 setiap buah. Berapakah peresentase untung atau ruginya?
    2.      Harga pembelian sebuah kalkulator Rp95.000. Agar memperoleh keuntungan sebesar Rp20.000, berapakah harga penjualannya?
    3.      Harga pembelian 1 lusin kemeja adalah Rp288.000. Setelah dijual ternyata pedagang menderita kerugian Rp1.500 per buah. Tentukan harga penjualan sebuah kemeja!
    4.      Seorang pedagang membeli telur itik sebanyak 60 butir, kemudian telur itu dijual dengan harga seluruhnya Rp48.000. Jika dari hasil penjualan itu ternyata diperoleh untung Rp150 per butir, tentukan harga beli seluruhnya!
    5.      Seorang pedagang menjual 1 kodi kain dengan harga Rp90.000 dan ternyata ia mengalami kerugian sebesar Rp1.500 per lembar. Tentukan harga pembelian per lembar kain!
    6.      Koperasi Labschool Cibubur membeli 1 lusin pensil dengan harga Rp15.000. Jika koperasi menghendaki untung 20%, berapa rupiahkah harga penjualan sebuah pensil?
    7.      Ayah membeli sebuah rumah dengan harga Rp100.000.000. Karena sesuatu hal, rumah itu dijual lagi sehingga rugi 5%. Dengan harga berapa rumah itu dijual?
    8.      Seorang pedagang menjual sepeda dengan harga Rp210.000. Dari penjualan itu dia memperoleh untung 20%. Berapakah harga pembelian sepeda itu?
    9.      Sebuah tas dijual dengan harga Rp27.000. Jika penjualan itu ternyata mengalami kerugian sebesar 10%, berapakah harga pembelian tas itu?
    10.  Koperasi Labschool membeli buku matematika jilid A sebanyak 80 buku dan jilid B sebanyak 60 buku dengan harga buku jilid A Rp12.000/buah dan buku jilid B Rp11.000/buah. Jika penerbit memberi rabat 25%, berapa rupiahkah koperasi Labschool harus membayar?
    11.  Seorang pedagang membeli 1 karung gula pasir dengan berat seluruhnya 50 kg dan tara 2%. Berapa yang harus dibayar pedagang itu jika harga 1 kg gula pasir Rp3.200?
    12.  Bu Reni memiliki tabungan di Bank Muamalat sebesar Rp60.000 dengan bunga 20% per tahun. Hitunglah besar tabungan yang diperoleh Bu Reni setelah 9 bulan!
    13.  Pak Wisnu menyimpan uang di Bank Mandiri dengan bunga 10% per tahun. Jika setelah 6 bulan ia menerima bunga sebesar Rp10.000, berapa besar simpanan Pak Wisnu di Bank Mandiri?
    14.  Kiki menabung di Bank BCA Rp150.000 dengan bunga 12% setahun. Karena ada kebutuhan keluarga, maka uang itu diambil seluruhnya dengan bunganya sebesar Rp165.000. Berapa lama Kiki menabung?
    15.  Pak Ryad mendapat gaji Rp1.800.000 dengan penghasilan tidak kena pajak Rp450.000. Jika besar PPh 10%. Berapa besar gaji yang diterima Pak Ryad?
    16.  Bu Wahyuni membeli Blackberry Bold 9900 dengan harga Rp3.800.000 dan dikenakan PPn 15%. Berapakah harga Blackberry Bold 9900 yang dibeli Bu Wahyuni?     
    17.  Sebuah toko alat tulis membeli 80 penggaris dengan harga Rp160.000. Toko tersebut kemudian menjual 50 penggaris dengan harga Rp2.500 setiap buah dan sisanya dijual dengan harga Rp2.000 setiap buah. Berapakah keuntungan/kerugian yang dialami toko alat tulis?
    18.  Seorang pedagang membeli telur bebek sebanyak 50 butir dengan harga Rp50.000, kemudian telur tersebut dijual dengan harga Rp1.400 per butir. Berapakah persentase keuntungan/kerugian yang dialami pedagang tersebut?
    19.  Seorang pedagang membeli 2 lusin buku dengan harga Rp480.000. Dari penjualan tersebut, pedagang mengalami keuntungan Rp5.000 per buah. Berapakah harga jual 1 buah buku?
    20.  Seorang pedagang membeli 80 kg apel dengan harga Rp80.000. Dari penjualan tersebut, pedagang mengalami kerugian Rp250 per kg. Berapa harga jual 80 kg apel?
    21.  Seorang pedagang menjual 20 kemeja dengan harga Rp4.000.000. Dari penjualan tersebut, pedagang mengalami keuntungan Rp10.000 per buah. Berapa harga beli 1 kemeja?
    22.  Seorang pedagang menjual 40 kg jeruk adalah Rp240.000. Dari penjualan tersebut, pedagang mengalami kerugian Rp1.500 per kg. Berapa harga beli 40 kg jeruk?
    23.  Koperasi Labschool Cibubur membeli 4 lusin pensil dengan harga Rp48.000. Jika koperasi Labschool Cibubur menghendaki keuntungan sebesar 10%, berapa harga jual 1 pensil?
    24.  Seorang pedagang membeli 2 kodi baju dengan harga Rp100.000 per buah. Dari penjualan tersebut, pedagang mengalami kerugian sebesar 15%. Berapa harga jual 2 kodi baju?
    25.  Seorang pedagang menjual 50 kg mangga dengan harga Rp12.000 per kg. Dari penjualan tersebut, pedagang mengalami keuntungan sebesar 20%. Berapa harga beli 50 kg mangga?
    26.  Sebuah tas dijual dengan harga Rp720.000. Jika penjualan itu ternyata mengalami kerugian sebesar 20%, berepa harga beli tas tersebut?
    27.  Pada satu dus kemasan mie instan tertulis bruto 3 kg dan netto 2950 gram. Berapa tarra satu buah dus mie instan tersebut?
    28.  Pada satu buah kemasan mie instan tertulis bruto 300 gram dan tarra 0,1 kg. Berapa netto satu buah kemasan mie instan tersebut?
    29.  Pada satu buah kemasan mie instan tertulis bruto 150 gram dan tarra 12 gram. Berapa netto satu buah kemasan mie instan tersebut?
    30.  Pada satu buah kemasan mie instan tertulis bruto 300 gram dan tarra 2%. Berapa netto satu buah kemasan mie instan tersebut?
    31.  Elie membeli 4 lusin buku dengan harga Rp10.000 per buku. Jika ia mendapat diskon 20%. Berapa harga 4 lusin buku setelah didiskon?
    32.  Ayah menabung di Bank BCA sebesar Rp2.500.000 dengan bunga 2% per tahun.  Berapa besarnya bunga yang diterima ayah setelah 9 bulan?
    33.  Ibu menabung di Bank Mandiri sebesar Rp2.000.000 dengan bunga 1% per tahun.  Berapa besar tabungan Relena setelah 3 bulan?
    34.  Hary menabung di Bank BCA sebesar Rp2.500.000.  Setelah 6 bulan ayah menerima bunga 50.000. Berapa besarnya persentase bunga yang diterima Hary setiap bulan?
    35.  Yuna menabung di Bank Mega sebesar Rp3.000.000 dengan bunga 1% per tahun.  Setelah jangka waktu tertentu, Yuna menerima bunga sebesar Rp22.500. Berapa lama Yuna menabung?
    36.  Chloe menabung di Bank BRI selama 4 bulan dengan bunga 1% per tahun.  Bunga yang diterima Chloe setelah 4 bulan adalah Rp60.000. Besar uang awal Chloe di Bank BRI?
    37.  Seorang pegawai swasta mendapat gaji Rp4.000.000 per bulan dengan penghasilan tidak kena pajak Rp800.000. Jika ia dikenakan PPh sebesar 10%. Berapa gaji yang diterima pegawai swasta tersebut setelah dikenakan pajak?
    38.  Reimi membeli laptop VAIO Z-Series dengan harga Rp15.000.000 dan dikenakan PPn 10%. Berapa harga laptop Reimi setelah dikenakan pajak?  
    39.  Seorang penjual membeli 2 kuintal beras dengan harga Rp840.000. Jika ia menginginkan keuntungan 10%, berapa harga jual beras per kg?
    40.  Claire membeli televisi dengan harga Rp3.500.000 dan dikenakan pajak penjualan 10%. Berapa harga televisi yang harus dibayar Claire?

Saturday, 24 May 2014

Macam-macam tanah


Tanah
Profil tanah, memperlihatkan beberapahorizon tanah.
Tanah (bahasa Yunanipedonbahasa Latinsolum) adalah bagian kerak bumi yang tersusun dari mineral dan bahan organik.
Tanah sangat vital peranannya bagi semua kehidupan di bumi karena tanah mendukung kehidupan tumbuhan dengan menyediakan hara dan air sekaligus sebagai penopang akar. Struktur tanah yang berongga-rongga juga menjadi tempat yang baik bagi akar untuk bernapas dan tumbuh. Tanah juga menjadi habitat hidup berbagai mikroorganisme. Bagi sebagian besar hewan darat, tanah menjadi lahan untuk hidup dan bergerak.
Ilmu yang mempelajari berbagai aspek mengenai tanah dikenal sebagai ilmu tanah.
Dari segi klimatologi, tanah memegang peranan penting sebagai penyimpan air dan menekan erosi, meskipun tanah sendiri juga dapat tererosi.
Komposisi tanah berbeda-beda pada satu lokasi dengan lokasi yang lain. Air dan udaramerupakan bagian dari tanah.
Pembentukan tanah (pedogenesis)[]
Artikel utama untuk bagian ini adalah: Pedologi
Tanah berasal dari pelapukan batuan dengan bantuan organisme, membentuk tubuh unik yang menutupi batuan. Proses pembentukan tanah dikenal sebagai ''pedogenesis''. Proses yang unik ini membentuk tanah sebagai tubuh alam yang terdiri atas lapisan-lapisan atau disebut sebagai horizon tanah. Setiap horizon menceritakan mengenai asal dan proses-proses fisikakimia, dan biologi yang telah dilalui tubuh tanah tersebut.
Hans Jenny (1899-1992), seorang pakar tanah asal Swiss yang bekerja di Amerika Serikat, menyebutkan bahwa tanah terbentuk dari bahan induk yang telah mengalami modifikasi/pelapukan akibat dinamika faktor iklimorganisme (termasuk manusia), dan relief permukaan bumi (topografi) seiring dengan berjalannya waktu. Berdasarkan dinamika kelima faktor tersebut terbentuklah berbagai jenis tanah dan dapat dilakukan klasifikasi tanah.
Karakteristik[]
Tubuh tanah (solum) tidak lain adalah batuan yang melapuk dan mengalami proses pembentukan lanjutan. Usia tanah yang ditemukan saat ini tidak ada yang lebih tua daripada periode Tersier dan kebanyakan terbentuk dari masa Pleistosen.
Tubuh tanah terbentuk dari campuran bahan organik dan mineral. Tanah non-organik atau tanah mineral terbentuk dari batuan sehingga ia mengandung mineral. Sebaliknya, tanah organik (organosol/humosol) terbentuk dari pemadatan terhadap bahan organik yang terdegradasi.
Tanah organik berwarna hitam dan merupakan pembentuk utama lahan gambut dan kelak dapat menjadi batu bara. Tanah organik cenderung memiliki keasaman tinggi karena mengandung beberapa asam organik (substansi humik) hasil dekomposisi berbagai bahan organik. Kelompok tanah ini biasanya miskin mineral, pasokan mineral berasal dari aliran air atau hasil dekomposisi jaringan makhluk hidup. Tanah organik dapat ditanami karena memiliki sifat fisik gembur (sarang) sehingga mampu menyimpan cukup air namun karena memiliki keasaman tinggi sebagian besar tanaman pangan akan memberikan hasil terbatas dan di bawah capaian optimum.
Tanah non-organik didominasi oleh mineral. Mineral ini membentuk partikel pembentuk tanah. Tekstur tanah demikian ditentukan oleh komposisi tiga partikel pembentuk tanah: pasirlanau (debu), dan lempung. Tanah pasiran didominasi oleh pasir, tanah lempungan didominasi oleh lempung. Tanah dengan komposisi pasir, lanau, dan lempung yang seimbang dikenal sebagai geluh (loam).
Warna tanah merupakan ciri utama yang paling mudah diingat orang. Warna tanah sangat bervariasi, mulai dari hitam kelam, coklat, merah bata, jingga, kuning, hingga putih. Selain itu, tanah dapat memiliki lapisan-lapisan dengan perbedaan warna yang kontras sebagai akibat proses kimia (pengasaman) atau pencucian (leaching). Tanah berwarna hitam atau gelap seringkali menandakan kehadiran bahan organik yang tinggi, baik karena pelapukan vegetasi maupun proses pengendapan di rawa-rawa. Warna gelap juga dapat disebabkan oleh kehadiran manganbelerang, dan nitrogen. Warna tanah kemerahan atau kekuningan biasanya disebabkan kandungan besi teroksidasi yang tinggi; warna yang berbeda terjadi karena pengaruh kondisi proses kimia pembentukannya. Suasanaaerobik/oksidatif menghasilkan warna yang seragam atau perubahan warna bertahap, sedangkan suasana anaerobik/reduktif membawa pada pola warna yang bertotol-totol atau warna yang terkonsentrasi[1].
Struktur tanah merupakan karakteristik fisik tanah yang terbentuk dari komposisi antara agregat (butir) tanah dan ruang antaragregat. Tanah tersusun dari tiga fase: fase padatan, fase cair, dan fase gas. Fasa cair dan gas mengisi ruang antaragregat. Struktur tanah tergantung dari imbangan ketiga faktor penyusun ini. Ruang antaragregat disebut sebagai porus (jamak pori). Struktur tanah baik bagi perakaran apabila pori berukuran besar (makropori) terisi udara dan pori berukuran kecil (mikropori) terisi air. Tanah yang gembur (sarang) memiliki agregat yang cukup besar dengan makropori dan mikropori yang seimbang. Tanah menjadi semakin liat apabila berlebihan lempung sehingga kekurangan makropori.
Pencemaran tanah[]
 
Pencemaran tanah terjadi akibat masuknya benda asing (misalnya senyawa kimia buatan manusia) ke tanah dan mengubah suasana/lingkungan asli tanah sehingga terjadi penurunan kualitas tanah. Pencemaran dapat terjadi karena kebocoran limbah cair atau bahan kimia industri atau fasilitas komersial; penggunaan pestisida; masuknya air permukaan tanah tercemar ke dalam lapisan sub-permukaan; kecelakaan kendaraaan pengangkut minyak, zat kimia, atau limbah; air limbah dari tempat penimbunan sampah serta limbah industri yang langsung dibuang ke tanah secara sembarangan (illegal dumping).
Pelapukan adalah proses alterasi dan fragsinasi batuan dan material tanah pada dan/atau dekat permukaan bumi yang disebabkan karena proses fisik, kimia dan biologi. Hasil dari pelapukan ini merupakan asal (source) dari batuan sedimen dan tanah (soil). Kiranya penting untuk ketahui bahwa proses pelapukan akan menghacurkan batuan atau bahkan melarutkan sebagian dari mineral untuk kemudian menjadi tanah atau diangkut dan diendapkan sebagai batuan sedimen klastik. Sebagian dari mineral mungkin larut secara menyeluruh dan membentuk mineral baru. Inilah sebabnya dalam studi tanah atau batuan klastika mempunyai komposisi yang dapat sangat berbeda dengan batuan asalnya. Komposisi tanah tidak hanya tergantung pada batuan induk (asal) nya, tetapi juga dipengaruhi oleh alam, intensitas, dan lama (duration) pelapukan dan proses jenis pembentukan tanah itu sendiri.
Di alam pada umumnya ke tiga jenis pelapukan (fisik, kimiawi dan biologis) itu bekerja bersama-sama, namun salah satu di antaranya mungkin lebih dominan dibandingkan dengan lainnya. Walaupun di alam proses kimia memegang peran yang terpenting dalam pelapukan, tidak berarti pelapukan jenis lain tidakpenting. Berdasarkan pada proses yang dominan inilah maka pelapukan batuan dapat dibagi menjadi pelapukan fisik, kimia dan biologis. Pelapukan merupakan proses proses alami yang menghancurkan batuan menjadi tanah. Jenis pelapukan:
·         Pelapukan biologi: merupakan pelapukan yang disebabkan oleh makhluk hidup. contoh: tumbuhnya lumut
·         Pelapukan fisika: merupakan pelapukan yang disebabkan oleh perubahan suhu atau iklim .contoh : perubahan cuaca
·         Pelapukan kimia: merupakan pelapukan yang disebabkan oleh tercampurnya batuan dengan zat - zat kimia . contoh: tercampurnya batu oleh limbah pabrik yang mengandung bahan kimia
Dalam kehidupan sehari-hari, proses pelapukan sering terjadi. batu kecil yang terus ditetesi oleh air hujan maupun air biasa lama kelamaan akan melapuk dan menjadi tanah. peristiwa itu sering disebut dengan pelapukan fisikabatu yang ditumbuhi lumut lama kelamaan akan pecah dan hancur. peristiwa tersebut sering disebut pelapukan biologi.Dan masih banyak lagi contoh-contoh pelapukan.

1. Tanah Vulkanis

a. Tanah Andosol

·                     Proses terbentuknya : dari abu vulkanis yang telah mengalami proses pelapukan
·                     Ciri-ciri : warna kelabu hingga kuning, peka terhadap erosi, dan sangat subur
·                     Pemanfaatannya : sebagai lahan pertanian, perkebunan, hutan pinus atau cemara
·                     Persebaran : Sumatera, Jawa, Bali, Lombok, Halmahera, Nusa Tenggara Barat, dan Sulawesi
andosol

b. Tanah Regosol

·                     Proses terbentuknya : dari endapan abu vulkanis baru yang memiliki butir kasar
·                     Ciri-ciri : berbutir kasar, berwarna kelabu hingga kuning dan kadar bahan organik rendah
·                     Pemanfaatannya : untuk pertanian padi, palawija, tebu dan kelapa
·                     Persebaran : di lereng gunung berapi, pantai dan bukit pasir pantai yang meliputi pulau Sumatera, Jawa, Nusa Tenggara

c. Tanah Aluvial (Tanah Endapan)

·                     Proses terbentuknya : tanah hasil erosi (lumpur dan pasir halus) di daerah-daerah dataran rendah
·                     Ciri-ciri : warna kelabu dan peka terhadap erosi
·                     Pemanfaatannya : sebagai lahan pertanian sawah dan palawija
·                     Persebaran : Sumatera, Jawa bagian utara, Halmahera, Kalimatan Barat, Kalimantan Selatan, Sulawesi dan Papua bagian selatan

2. Tanah Organosol

a. Tanah Humus

·                     Proses terbentuknya : dari hasil pembusukan bahan-bahan organik
·                     Ciri-ciri : warna kehitaman, mudah basah, mengandung bahan organik, sangat subur
·                     Pemanfaatannya : sebagai lahan pertanian
·                     Persebaran : Lampung, Jawa Tengah bagian selatan, Kalimantan Selatan dan Sulawesi Tenggara
Organosol

b. Tanah Gambut

·                     Proses terbentuknya : dari hasil pembusukan tumbuhan / bahan organik di daerah yang selalu tergenang air (rawa-rawa)
·                     Ciri-ciri : bersifat sangat asam, unsur hara rendah sehingga tidak subur
·                     Pemanfaatannya : untuk pertanian pasang surut
·                     Persebaran : Pantai timur Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Halmahera, Seram, Papua, Pantai Selatan
Tanah Gambut

3. Tanah Litosol (tanah berbatu-batu)

·                     Proses terbentuknya : dari pelapukan batuan beku dan sedimen yang masih baru (belum sempurna) sehingga butirannya besar / kasar
·                     Ciri-ciri : tekstur tanahnya beranekaragam dan pada umumnya berpasir, tak bertekstur, warna kandungan batu, kerikil dan kesuburan bervariasi
·                     Pemanfaatannya : masih alang-alang, bisa untuk hutan
·                     Persebaran : Jawa Tengah, Jawa Timur, Madura, Nusa Tenggara, Maluku, Sulawesi dan Sumatera

4. Tanah Podzol

·                     Proses terbentuknya : di daerah yang memiliki suhu rendah dan curah hujan tinggi
·                     Ciri-ciri : warna pucat, kandungan pasir kuarsa tinggi, sangat masam, peka terhadap erosi, kurang subur
·                     Pemanfaatannya : untuk pertanian palawija
·                     Persebaran : Kalimantan Tengah, Sumatera Utara, Papua
Podsol

5. Tanah Laterit

·                     Proses terbentuknya : Tanah yang tercuci air hujan, sehingga unsur hara telah hilang meresap dan mengalir ke dalam tanah
·                     Ciri-ciri : warna cokelat kemerah-merahan, tidak subur
·                     Pemanfaatannya : untuk lahan pertanian
·                     Persebaran : Kalimantan Barat, Lampung, Banten, Sulawesi Tenggara

6. Tanah Mergel

·                     Proses terbentuknya : dari hasil campuran pelarutan kapur, pasir dan tanah liat karena peristiwa air hujan
·                     Ciri-ciri : tidak subur
·                     Pemanfaatannya : untuk hujan jati
·                     Persebaran : Yogyakarta, Priangan Selatan di Jawa Barat, pegunungan Kendeng di Jawa Tengah, Kediri, Madiun, Nusa Tenggara

7. Tanah Terarosa (Kapur)

a. Tanah Renzina

·                     Proses terbentuknya : dari pelapukan batuan kapur di daerah yang memiliki curah hujan tinggi
·                     Ciri-ciri : warna putih sampai hitam, miskin unsur hara
·                     Pemanfaatannya : untuk palawija, hutan jati
·                     Persebaran : Gunung kidul , Yogyakarta
Terarosa

b. Tanah Mediteran

·                     Proses terbentuknya : hasil pelapukan batuan kapur keras dan sedimen
·                     Ciri-ciri : Warna putih kecoklatan, keras, tidak subur
·                     Pemanfaatannya : untuk pertanian tegalan, hutan jati
·                     Persebaran : Pegunungan Jawa Timur, Nusa Tenggara, Jawa Tengah, Sulawesi, Maluku, Sumatera

Ciri-ciri tanah di Indonesia:

·                     Banyak mengandung unsur hara
·                     Struktur tanahnya baik, artinya susunan butir-butir tanah tidak terlalu padat dan tidak terlalu lenggang
·                     Cukup mengandung air yang berguna untuk melarutkan unsur hara
·                     Mempunyai garam-garaman dalam jumlah banyak

Upaya untuk melestarikan sumber daya tanah:

·                     Pemupukan diusahakan dengan pupuk hijau / pupuk kandang / pupuk kompos
·                     Dibuat hutan-hutan cadangan pada lereng-lereng gunung
·                     Membuat terassering / sengkedan di daerah-daerah miring
·                     Membuat penghijauan dan reboisasi pada daerah yang gundul, dan sebagainya.
Reboisasi


Batuan sedimen
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Batu kapur, jenis umum batuan endapan
Batuan endapan atau batuan sedimen adalah salah satu dari tiga kelompok utamabatuan (bersama dengan batuan beku dan batuan metamorfosis) yang terbentuk melalui tiga cara utama: pelapukan batuan lain (clastic); pengendapan (deposition) karena aktivitas biogenik; dan pengendapan (precipitation) dari larutan. Jenis batuan umum seperti batu kapurbatu pasir, dan lempung, termasuk dalam batuan endapan. Batuan endapan meliputi 75% dari permukaan bumi.
Batuan sedimen (batuan endapan) adalah batuan yang terjadi akibat pengendapan materi hasil erosi. Sekitar 80% permukaan benua tertutup oleh batuan sedimen. Materi hasil erosi terdiri atas berbagai jenis partikel yaitu ada yang halus, kasar, berat dan ada juga yang ringan. Cara pengangkutannya pun bermacam-macam seperti terdorong (traction), terbawa secara melompat-lompat (saltion), terbawa dalam bentuk suspensi, dan ada pula yang larut (salution). Klasifikasi lebiih lanjut seperti berikut:
·         Berdasarkan proses pengendapannya
·         batuan sedimen klastik (dari pecahan pecahan batuan sebelumnya)
·         batuan sedimen kimiawi (dari proses kimia)
·         batuan sedimen organik (pengedapan dari bahan organik)
·         Berdasarkan tenaga alam yang mengangkut
·         batuan sedimen aerik (udara)
·         batuan sedimen aquatik (air sungai)
·         batuan sedimen marin (laut)
·         batuan sedimen glastik (gletser)
·         Berdasarkan tempat endapannya
·         batuan sedimen limnik (rawa)
·         batuan sedimen fluvial (sungai)
·         batuan sedimen marine (laut)
·         batuan sedimen teistrik (darat)
Penamaan batuan sedimen biasanya berdasarkan besar butir penyusun batuan tersebut. Penamaan tersebut adalah: breksi, konglomerat, batupasir, batulanau, batulempung.
·         Breksi adalah batuan sedimen dengan ukuran butir lebih besar dari 2 mm dengan bentuk butitan yang bersudut
·         Konglomerat adalah batuan sedimen dengan ukuran butir lebih besar dari 2 mm dengan bentuk butiran yang membudar
·         Batu pasir adalah batuan sedimen dengan ukuran butir antara 2 mm sampai 1/16 mm
·         Batu lanau adalah batuan sedimen dengan ukuran butir antara 1/16 mm sampai 1/256 mm
·         Batu lempung adalah batuan sedimen dengan ukuran butir lebih kecil dari 1/256 mm

Batuan beku

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Contoh batuan beku; jalur yang berwarna lebih muda menunjukkan arah aliran
Batuan beku atau batuan igneus (dari Bahasa Latin: ignis, "api") adalah jenis batuan yang terbentuk dari magma yang mendingin dan mengeras, dengan atau tanpa proses kristalisasi, baik di bawah permukaan sebagai batuan intrusif (plutonik) maupun di atas permukaan sebagai batuan ekstrusif (vulkanik). Magma ini dapat berasal dari batuan setengah cair ataupun batuan yang sudah ada, baik di mantel ataupun kerak bumi. Umumnya, proses pelelehan terjadi oleh salah satu dari proses-proses berikut: kenaikan temperatur, penurunantekanan, atau perubahan komposisi. Lebih dari 700 tipe batuan beku telah berhasil dideskripsikan, sebagian besar terbentuk di bawah permukaan kerak bumi.
Menurut para ahli seperti Turner dan Verhoogen (1960), F. F Groun (1947), Takeda (1970), magma didefinisikan sebagai cairan silikat kental yang pijar terbentuk secara alamiah, bertemperatur tinggi antara 1.500–2.5000C dan bersifat mobile (dapat bergerak) serta terdapat pada kerak bumi bagian bawah. Dalam magma tersebut terdapat beberapa bahan yang larut, bersifat volatile (air, CO2, chlorine, fluorine, iron, sulphur, dan lain-lain) yang merupakan penyebab mobilitas magma, dan non-volatile (non-gas) yang merupakan pembentuk mineral yang lazim dijumpai dalam batuan beku.
Pada saat magma mengalami penurunan suhu akibat perjalanan ke permukaan bumi, maka mineral-mineral akan terbentuk. Peristiwa tersebut dikenal dengan peristiwa penghabluran. Berdasarkan penghabluran mineral-mineral silikat (magma), oleh NL. Bowen disusun suatu seri yang dikenal dengan Bowen’s Reaction Series.
Dalam mengidentifikasi batuan beku, sangat perlu sekali mengetahui karakteristik batuan beku yang meliputi sifat fisik dan komposisi mineral batuan beku. Dalam membicarakan masalah sifat fisik batuan beku tidak akan lepas dari

Tekstur[]

Tekstur didefinisikan sebagai keadaan atau hubungan yang erat antar mineral-mineral sebagai bagian dari batuan dan antara mineral-mineral dengan massa gelas yang membentuk massa dasar dari batuan.
Tekstur pada batuan beku umumnya ditentukan oleh tiga hal yang penting, yaitu:

Kristalinitas[]

Kristalinitas adalah derajat kristalisasi dari suatu batuan beku pada waktu terbentuknya batuan tersebut. Kristalinitas dalam fungsinya digunakan untuk menunjukkan berapa banyak yang berbentuk kristal dan yang tidak berbentuk kristal, selain itu juga dapat mencerminkan kecepatan pembekuan magma. Apabila magma dalam pembekuannya berlangsung lambat maka kristalnya kasar. Sedangkan jika pembekuannya berlangsung cepat maka kristalnya akan halus, akan tetapi jika pendinginannya berlangsung dengan cepat sekali maka kristalnya berbentuk amorf.
Dalam pembentukannnya dikenal tiga kelas derajat kristalisasi, yaitu:
·         Holokristalin, yaitu batuan beku dimana semuanya tersusun oleh kristal. Tekstur holokristalin adalah karakteristik batuan plutonik, yaitu mikrokristalin yang telah membeku di dekat permukaan.
·         Hipokristalin, yaitu apabila sebagian batuan terdiri dari massa gelas dan sebagian lagi terdiri dari massa kristal.
·         Holohialin, yaitu batuan beku yang semuanya tersusun dari massa gelas. Tekstur holohialin banyak terbentuk sebagai lava (obsidian), dike dan sill, atau sebagai fasies yang lebih kecil dari tubuh batuan.

Granularitas[]

Granularitas didefinisikan sebagai besar butir (ukuran) pada batuan beku. Pada umumnya dikenal dua kelompok tekstur ukuran butir, yaitu:

Fanerik/fanerokristalin[]

Besar kristal-kristal dari golongan ini dapat dibedakan satu sama lain secara megaskopis dengan mata biasa. Kristal-kristal jenis fanerik ini dapat dibedakan menjadi:
·         Halus (fine), apabila ukuran diameter butir kurang dari 1 mm.
·         Sedang (medium), apabila ukuran diameter butir antara 1 – 5 mm.
·         Kasar (coarse), apabila ukuran diameter butir antara 5 – 30 mm.
·         Sangat kasar (very coarse), apabila ukuran diameter butir lebih dari 30 mm.

Afanitik[]

Besar kristal-kristal dari golongan ini tidak dapat dibedakan dengan mata biasa sehingga diperlukan bantuan mikroskop. Batuan dengan tekstur afanitik dapat tersusun oleh kristal, gelas atau keduanya. Dalam analisis mikroskopis dapat dibedakan:
·         Mikrokristalin, apabila mineral-mineral pada batuan beku bisa diamati dengan bantuan mikroskop dengan ukuran butiran sekitar 0,1 – 0,01 mm.
·         Kriptokristalin, apabila mineral-mineral dalam batuan beku terlalu kecil untuk diamati meskipun dengan bantuan mikroskop. Ukuran butiran berkisar antara 0,01 – 0,002 mm.
·         Amorf/glassy/hyaline, apabila batuan beku tersusun oleh gelas.

Bentuk Kristal[]

Bentuk kristal adalah sifat dari suatu kristal dalam batuan, jadi bukan sifat batuan secara keseluruhan. Ditinjau dari pandangan dua dimensi dikenal tiga bentuk kristal, yaitu:
·         Euhedral, apabila batas dari mineral adalah bentuk asli dari bidang kristal.
·         Subhedral, apabila sebagian dari batas kristalnya sudah tidak terlihat lagi.
·         Anhedral, apabila mineral sudah tidak mempunyai bidang kristal asli.
Ditinjau dari pandangan tiga dimensi, dikenal empat bentuk kristal, yaitu:
·         Equidimensional, apabila bentuk kristal ketiga dimensinya sama panjang.
·         Tabular, apabila bentuk kristal dua dimensi lebih panjang dari satu dimensi yang lain.
·         Prismitik, apabila bentuk kristal satu dimensi lebih panjang dari dua dimensi yang lain.
·         Irregular, apabila bentuk kristal tidak teratur.

Hubungan Antar Kristal[]

Hubungan antar kristal atau disebut juga relasi didefinisikan sebagai hubungan antara kristal/mineral yang satu dengan yang lain dalam suatu batuan. Secara garis besar, relasi dapat dibagi menjadi dua,

Equigranular[]

Yaitu apabila secara relatif ukuran kristalnya yang membentuk batuan berukuran sama besar. Berdasarkan keidealan kristal-kristalnya, maka equigranular dibagi menjadi tiga, yaitu:
·         Panidiomorfik granular, yaitu apabila sebagian besar mineral-mineralnya terdiri dari mineral-mineral yang euhedral.
·         Hipidiomorfik granular, yaitu apabila sebagian besar mineral-mineralnya terdiri dari mineral-mineral yang subhedral.
·         Allotriomorfik granular, yaitu apabila sebagian besar mineral-mineralnya terdiri dari mineral-mineral yang anhedral.

Inequigranular[]

Yaitu apabila ukuran butir kristalnya sebagai pembentuk batuan tidak sama besar. Mineral yang besar disebut fenokris dan yang lain disebut massa dasar atau matrik yang bisa berupa mineral atau gelas.

Struktur[]

Struktur adalah kenampakan batuan secara makro yang meliputi kedudukan lapisan yang jelas/umum dari lapisan batuan. Struktur batuan beku sebagian besar hanya dapat dilihat dilapangan saja, misalnya:
·         Pillow lava atau lava bantal, yaitu struktur paling khas dari batuan vulkanik bawah laut, membentuk struktur seperti bantal.
·         Joint struktur, merupakan struktur yang ditandai adanya kekar-kekar yang tersusun secara teratur tegak lurus arah aliran. Sedangkan struktur yang dapat dilihat pada contoh-contoh batuan (hand speciment sample), yaitu:
·         Masif, yaitu apabila tidak menunjukkan adanya sifat aliran, jejak gas (tidak menunjukkan adanya lubang-lubang) dan tidak menunjukkan adanya fragmen lain yang tertanam dalam tubuh batuan beku.
·         Vesikuler, yaitu struktur yang berlubang-lubang yang disebabkan oleh keluarnya gas pada waktu pembekuan magma. Lubang-lubang tersebut menunjukkan arah yang teratur.
·         Skoria, yaitu struktur yang sama dengan struktur vesikuler tetapi lubang-lubangnya besar dan menunjukkan arah yang tidak teratur.
·         Amigdaloidal, yaitu struktur dimana lubang-lubang gas telah terisi oleh mineral-mineral sekunder, biasanya mineral silikat atau karbonat.
·         Xenolitis, yaitu struktur yang memperlihatkan adanya fragmen/pecahan batuan lain yang masuk dalam batuan yang mengintrusi.
·         Pada umumnya batuan beku tanpa struktur (masif), sedangkan struktur-struktur yang ada pada batuan beku dibentuk oleh kekar (joint) atau rekahan (fracture) dan pembekuan magma, misalnya: columnar joint (kekar tiang), dan sheeting joint (kekar berlembar).

Komposisi Mineral[]

Untuk menentukan komposisi mineral pada batuan beku, cukup dengan mempergunakan indeks warna dari batuan kristal. Atas dasar warna mineral sebagai penyusun batuan beku dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu:
·         Mineral felsik, yaitu mineral yang berwarna terang, terutama terdiri dari mineral kwarsa, feldspar, feldspatoid dan muskovit.
·         Mineral mafik, yaitu mineral yang berwarna gelap, terutama biotit, piroksen, amphibol dan olivin.

Klasifikasi Batuan Beku[]

Batuan beku dapat diklasifikasikan berdasarkan cara terjadinya, kandungan SiO2, dan indeks warna. Dengan demikian dapat ditentukan nama batuan yang berbeda-beda meskipun dalam jenis batuan yang sama, menurut dasar klasifikasinya.

Klasifikasi berdasarkan cara terjadinya[]

Menurut Rosenbusch (1877-1976) batuan beku dibagi menjadi:
·         Effusive rock, untuk batuan beku yang terbentuk di permukaan.
·         Dike rock, untuk batuan beku yang terbentuk dekat permukaan.
·         Deep seated rock, untuk batuan beku yang jauh di dalam bumi. Oleh W.T. Huang (1962), jenis batuan ini disebut plutonik, sedang batuan effusive disebut batuan vulkanik.

Klasifikasi berdasarkan kandungan SiO2[]

Menurut (C.L. Hugnes, 1962), yaitu:
·         Batuan beku asam, apabila kandungan SiO2 lebih dari 66%. Contohnya adalah riolit.
·         Batuan beku intermediate, apabila kandungan SiO2 antara 52% - 66%. Contohnya adalah dasit.
·         Batuan beku basa, apabila kandungan SiO2 antara 45% - 52%. Contohnya adalah andesit.
·         Batuan beku ultra basa, apabila kandungan SiO2 kurang dari 45%. Contohnya adalah basalt.

Klasifikasi berdasarkan indeks warna[]

Menurut ( S.J. Shand, 1943), yaitu:
·         Leucoctaris rock, apabila mengandung kurang dari 30% mineral mafik.
·         Mesococtik rock, apabila mengandung 30% - 60% mineral mafik.
·         Melanocractik rock, apabila mengandung lebih dari 60% mineral mafik.
Sedangkan menurut S.J. Ellis (1948) juga membagi batuan beku berdasarkan indeks warnanya sebagai berikut:
·         Holofelsic, untuk batuan beku dengan indeks warna kurang dari 10%.
·         Felsic, untuk batuan beku dengan indeks warna 10% sampai 40%.
·         Mafelsic, untuk batuan beku dengan indeks warna 40% sampai 70%.
·         Mafik, untuk batuan beku dengan indeks warna lebih dari 70%.

Jenis-jenis batuan beku[]

Batuan beku dibedakan menjadi 3 yaitu :
1.    Batuan beku dalam,contohnya : Batu granit.
2.    Batuan beku gang/ tengah,contohnya : Granit porfir
3.    Batuan beku luar,contohnya : Batu andesit

Batuan metamorf

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Kuarsit, salah satu jenis batuan metamorf
Batuan metamorf (atau batuan malihan) adalah salah satu kelompok utama batuan yang merupakan hasil transformasi atau ubahan dari suatu tipe batuan yang telah ada sebelumnya, protolith, oleh suatu proses yang disebut metamorfisme, yang berarti "perubahan bentuk". Protolith yang dikenai panas (lebih besar dari 150 °Celsius) dantekanan ekstrem akan mengalami perubahan fisika dan/atau kimia yang besar. Protolith dapat berupa batuan sedimen, batuan beku, atau batuan metamorf lain yang lebih tua. Beberapa contoh batuan metamorf adalah gneis, batu sabak, batu marmer, dan skist.
Batuan metamorf menyusun sebagian besar dari kerak Bumi dan digolongkan berdasarkan tekstur dan dari susunan kimia dan mineral (fasies metamorf) Mereka terbentuk jauh dibawah permukaan bumi oleh tegasan yang besar dari batuan diatasnya serta tekanan dan suhu tinggi. Mereka juga terbentuk oleh intrusi batu lebur, disebut magma, ke dalam batuan padat dan terbentuk terutama pada kontak antara magma dan batuan yang bersuhu tinggi.
Penelitian batuan metamorf (saat ini tersingkap di permukaan bumi akibat erosi dan pengangkatan) memberikan kita informasi yang sangat berharga mengenai suhu dan tekanan yang terjadi jauh di dalam permukaan bumi.
Batuan metamorf dapat dibedakan menjadi berikut ini.
a. Batuan Metamorf Kontak
Batuan yang mengalami metamorfose sebagai akibat dari adanya suhu yang sangat tinggi (sebagai akibat dari aktivitas magma). Adanya suhu yang sangat tinggi menyebabkan terjadinya perubahan bentuk maupun warna batuan. Contohnya batu kapur (gamping) menjadi marmer.
b. Batuan Metamorf Dinamo
Batuan yang mengalami metamorfose sebagai akibat dari adanya tekanan yang tinggi (berasal dari tenaga endogen) dalam waktu yang lama. Contohnya batu lumpur (mud stone) menjzdi batu tulis (slate). Batuan ini banyak dijumpai di daerah patahan atau lipatan.
c. Batuan Metamorf Kontak Pneumatolistis
Batuan yang mengalami metamorfose sebagai akibat dari adanya pengaruh gas-gas yang ada pada magma. Contohnya kuarsa dengan gas fluorium berubah menjadi topas.


 
Blogger Templates